Merasa Lebih Bodoh dari Keledai karena Berulangkali Melakukan Kesalahan yang Sama? 3 Hal Ini akan Mengubah Hidupmu Share on X
Apakah kita memang lebih parah dari keledai, ketika kita terus menerus mengulang kesalahan yang sama; bahkan bukan hanya dua kali, tetapi berkali-kali, sampai kita sendiri sulit untuk menghitungnya?
Tidak sedikit orang yang harus keluar masuk penjara, atau selalu gagal di dalam menjalani relasi yang baik dengan lawan jenis, atau tidak bisa lepas dari dosa yang bahkan sudah disadari, terlalu sering mengecewakan orang bahkan mereka yang dikasihinya, dan masih banyak lagi yang dilakukan orang, yang merupakan kegagalan yang terus berulang.
Ada banyak respon yang bisa kita tunjukkan di dalam menyikapi kegagalan, ketika kita berkeinginan untuk bangkit dan tidak mau mengulang kesalahan yang sama. Adakalanya kita merasa tidak layak dan merasa seolah sudah tidak ada harapan lagi. Ketika perasaan ini sudah memuncak, tidak sedikit dari kita yang ingin segera mengakhiri hidup supaya lingkaran setan kegagalan bisa segera kita hentikan.
Baca juga: Curahan Hati Seorang Gay: Awal Mula Keterlibatan dan Pergumulan dengan HIV/AIDS
Kadang kita berada di sisi yang satunya. Ketika kita sudah sangat lelah berjuang agar bisa hidup benar, akhirnya kita mengasihani diri dan sekaligus membenarkan diri serta menganggap kalau semua yang kita alami ini normal saja dan memang tidak bisa dihindari. Maka kita tinggal membiasakan diri saja, sehingga lama lama juga tidak merasa bersalah lagi.
Namun, sebenarnya bagaimana seharusnya kita meresponi kejatuhan kita yang berulang itu? Inilah 3 jawabannya!