“Yesss!!!”
Seruan bahagia dan senyuman lebar tak bisa lepas dari diri. Setelah dua tahun lebih, akhirnya saya berhasil juga mengenakan celana jins dari masa sebelum kehamilan.
Sudah dua tahun lebih ia tersimpan rapi di lemari, dan pagi itu ia kembali menemani saya beraktivitas.
“Jadi, kamu kurusan lagi?” tanya Pak Suami.
“Engga juga sih. Pas timbang (badan) sebelum mandi, angka (di alat timbang) masih sama aja.”
Jawaban yang terucap itu seakan membuka gerbang untuk luapan pertanyaan yang sebenarnya berkecamuk di benak ini.
Apa sebenarnya pelajaran dari muatnya celana jins di pagi itu?
Setelah beberapa waktu berpikir, saya menemukan sendiri tiga pertanyaan beserta jawabannya!
