Zaman saya baru masuk kuliah dulu, teman saya pernah menyeletuk ke pacarnya, “Kamu gak usah minder sama dia (saya, maksudnya). Dia tuh belum punya pacar, kamu kan sudah.”

Saya yakin teman saya tidak bermaksud merendahkan saya untuk membangkitkan kepercayaan diri pacarnya. Tetapi, saya cukup yakin bahwa dalam paradigmanya ada suatu keyakinan yang kuat, sehingga terlontar kalimat seperti itu. Keyakinan bahwa orang yang masih single, tidak sehebat, tidak sekeren, dan tidak sebahagia orang yang sudah punya pacar. Apakah Anda setuju?

Pernah juga saya mendengar saudara saya yang sudah menikah melontarkan komentar, “Makanya orang kalau ngga nikah-nikah itu, kelakuannya jadi aneh.” Betul begitu, para singles?

Tampaknya ngga bisa dihindari, ya, suara beraura negatif di sekitar kita. Kalau ngga disaring bisa bikin ambruk keyakinan diri, jati diri, bahkan kebahagiaan kita. Barangkali, tanpa kita sadari, kitapun memiliki keyakinan seperti yang dilontarkan oleh teman dan saudara saya itu? Sehingga, meskipun kita tidak mendengar langsung lingkungan kita berkata seperti itu, suara hati kita terus menuduh seperti itu. Lalu, datanglah bete (badmood), galau, dan desperado. Apabila terus-menerus terjadi, ya diri sendiri dong yang rugi! 

Nah, pada kesempatan ini, saya ingin berbagi tips self-care sederhana buat merawat diri kita sendiri. Tujuannya, supaya bawaannya ngga melulu bete, galau, dan desperado.  

Pertama, kita berharga

Selalu ingatkan dan katakan pada diri sendiri bahwa orang itu berharga bukan karena dia menikah atau single. Kenapa? Lha, ya iyalah! Keberhargaan itu sudah dari sononya dikasih sama Tuhan. Keberhargaan itu sudah melekat dalam diri tiap orang. Makanya setiap orang dikatakan berharkat, alias punya value, atau punya nilai yang sama.

Jadi kalau ada suara sumbang seperti kisah di atas, itu berarti pemikiran orang tersebutlah yang tidak tepat. Kalau kebetulan yang berkata seperti itu adalah diri kita sendiri, maka pemikiran kita inilah yang perlu dirombak.

Jadi ingat, ya, Gaes! Mulailah dari pikiran yang tepat. Anda berharga, saya berharga. Anda pribadi yang mulia, saya pribadi yang mulia. Titik.  

1 COMMENT


  1. Warning: Attempt to read property "ID" on bool in /home/ributruk/public_html/wp-content/plugins/podamibe-custom-user-gravatar/pod-custom-user-gravatar.php on line 179
    Shelfie Tjong

    Thank you sharing yang terbuka dan inspirasional buat para single…..Mari para Jojoba, kita adalah ciptaan yang berharga dan mulia, teruslah kembangkan hidup kita untuk kemuliaan Tuhan!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here