Ketiga,

perpaduan antara horor dan komedi bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Salut untuk komika Ernest yang bersama teman-temannya bisa mem-blender dua unsur yang susah bersatu ini menjadi padu padan yang indah.

Keempat,

sebagai orang yang pernah dimintai tolong untuk menjadi ghost writer -penulis bayangan, bukan hantu yang mendampingi penulis – judul ini cukup menarik minat banyak orang. Bagi non penulis, bisa saja frasa ini disalahtafsirkan. 

Kelima,

happy ending tetap merupakan plot yang saya sukai. Untuk apa saya menonton film jika di akhirnya saya malah sedih dan butuh dihibur? Bukankah saya nonton untuk mencari hiburan.

Good work, Ernest. You did it againExcellent!

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here