3. Tetap membangun relasi yang baik

Artinya, kita harus berpisah dengan cara yang baik dan bukan dalam keadaan marah yang akhirnya akan membuat hubungan kita dengan mantan menjadi tidak baik.

Menyimpan kebencian, dendam dan perasaan pahit itu akan merugikan diri sendiri. Selain capek hati, kita juga bisa capek pikiran dan selain itu, sikap kita itu bisa mempengaruhi kesehatan jasmani dan rohani kita.

Jadi, ketika kita memutuskan berpisah, berpisahlah dengan baik-baik.  Tujuan berpisah adalah untuk kebaikan bersama, jadi setelah itu sebaiknya membina hubungan pertemanan dengan baik. Tidak perlu menceritakan kelemahan, kekurangan dan kesalahan mantan kita pada orang lain.

4. Harus Move on

Kalau sudah bisa menenangkan hati dan pikiran kita, kini saatnya kita bergerak. Nikmati dunia dan segala keindahannya.

Tetapi, move on memang sudah seharusnya kita lakukan, tetapi bukan berati begitu putus, kita sudah langsung bergerilya dan langsung membina relasi dengan orang lain. Move on artinya kita tidak mengingat-ingat masa-masa indah dengan mantan kita.

Kita tidak berusaha ingin tahu kegiatannya pasca berpisah dengan kita melalui media sosial. Itu malah akan membuat kita semakin terluka, apalagi kalau tahu dia sudah memiliki kekasih lagi. Selain itu, pastikan untuk tidak mengasihani diri sendiri. Move on ya.

5. Mulai membuka diri

Kemudian, kita tidak sekadar bergerak sembarangan, namun kita juga harus mulai membuka diri, membuka mata, sampai siap membuka hati kita buat orang lain.

Kita harus selalu menyadari, yang namanya putus cinta bukanlah akhir dari segalanya. Dunia masih berputar, kita masih beredar, karenanya asa dalam diri kita tak boleh sedikit pun pudar. Lebih baik putus ketika masih masa pacaran, ketimbang nanti kalau sudah menikah memutuskan bercerai. Perbanyak dan perluas pergaulan kita. Sampai saatnya nanti, akan berjumpa dengan yang terbaik.  

Baca Juga:

Putus Lagi? Daripada Terus Patah Hati, Kenali Penyebab Kegagalan Relasi. Cinta Sejati Sering kali Bersembunyi karena Kita Tidak dengan Baik Mengenali Diri

Melukai atau Mengobati, Kekuatan Istimewa yang Kita Miliki. Untuk yang Paling Berarti, Pakailah dengan Hati

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here