Bukankah sering kali hal-hal kecil yang mereka bagikan adalah kisah yang mereka simpan rapat dan hanya mereka ceritakan kepada kita, teman terdekatnya? Inilah bukti nyata rasa percaya, seorang teman yang dengan rela membuka diri dan menyerahkan sebagian hidupnya untuk kita, sahabatnya. Saat bertemu dengan mereka, jangan membuang waktu menggunakan handphone pribadi. Habiskan setiap menit bahkan detik dengan mereka, karena waktu itu amatlah bermakna dan akan menjadi kenangan tak terlupakan. Setiap hal kecil yang kita lewati bersama akan menjadi momenyang tak akan pernah tergantikan.
Terakhir, berikan dukungan dan semangat, terutama ketika mereka menghadapi persoalan hidup
Dalam hidup manusia, tentu ada masa ketika seorang merasa sedih, murung, dan tertekan. Teman kita pastilah juga mengalami masa-masa demikian. Sebuah kata dukungan dan penguatan, atau hadiah kecil dapat menolong meningkatkan suasana hati mereka.
Ketika teman kita sedih, kita dapat menunjukkan bahwa kita peduli, kita mengetahui masalah yang mereka hadapi dan perjuangan yang mereka upayakan. Kepedulian yang tulus adalah bahan bakar untuk memperkuat relasi pertemanan.
Ketiga cara ini telah sangat membantu saya menjaga pertemanan dengan sahabat. Mungkin saat ini kita sedang terpisah dan sudah lama tak berkomunikasi dengan teman. Mari kita ambil langkah pertama, janganlah takut untuk menghubungi mereka. Ajakan untuk bertemu atau sebuah percakapan melalui telepon dapat menjadi babak baru dalam pertemanan kita. Tawarkan ketulusan dan kenyamanan, dan hidupkan kembali pertemanan yang sehat.
*penulis adalah siswi SMP Gloria 2, Surabaya