Sudah terlanjur dekat. Sering curhat bareng dan sering pergi bareng. Tapi, waktu ‘ditembak’ eh kok malah ditolak. Apa yang salah kira-kira? Apa dia hanya jual mahal? Haruskah saya mencoba mendekatinya lagi. Tulisan ini mungkin bisa menjawab kegalauanmu.

Ada berbagai alasan mengapa wanita menolak pria. Bagaimana harapanmu ketika mendengar kalimat penolakan seperti ini? Cermati kalimat-kalimat ini ya?

1. “Aku hanya menganggapmu sebagai ‘KAKAK’ dan tidak lebih dari itu.”

Apakah kamu mendapatkan penolakan seperti ini? Apa maksudnya?

Ya, maksudnya ia mungkin merasa nyaman denganmu, namun ia tidak memiliki ketertarikan secara fisik kepadamu. Ia merasa nyaman ketika bepergian denganmu, atau mengobrol dan mengutarakan perasaannya kepadamu. Namun ia tak mengharapkan hubungan yang lebih dari itu. Ia hanya menginginkanmu sebagai sahabat.

Berapa besar peluangmu? Menurut saya masih 50-50 dengan segala konsekuensinya.

Mengapa begitu? Karena paling tidak ia sudah merasa nyaman denganmu, itu salah satu poin penting dalam sebuah relasi. Namun resikonya, jika kamu memaksakan hubungan ini untuk berlanjut ke arah yang spesial, bisa jadi malah kehilangan sahabat baik untuk selamanya. Jika Anda menganggap relasi ini benar-benar worth it, kamu bisa tetap mencoba untuk mengejarnya karena bukannya tidak mungkin perasaannya berubah di kemudian hari.

Saran saya? Tetaplah menjadi sahabat baiknya yang dengan tulus selalu berada di sisinya dan bukan karena ada maunya saja. Bukannya tidak mungkin di kemudian hari ia terpesona pada ketulusanmu dan membawa hubungan ini ke arah hubungan yang romantis.

2. “Kamu terlalu baik untukku.”

Kalimat ini seringkali tidak sesuai dengan kenyatannya. Klise? Iya.

Kamu terlalu baik untukku bisa jadi maksudnya justru sebaliknya, aku terlalu baik untukmu. Tapi, disampaikan seperti ini agar tidak menyakitimu. Bagaimana bisa ‘terlalu baik’ dijadikan alasan untuk menolak? Karena memang itulah maksud sebenarnya: she’s NOT that into you.

Lalu bagaimana besar peluang dan harapanmu? Jujur saja, tidak besar. Ada baiknya kamu menyerah dan mencari seorang wanita yang benar-benar bisa menghargai dan menerima kelebihan kekuranganmu secara utuh. Lebih baik seperti itu daripada mengejar seseorang yang benar-benar tidak mau memberi kesempatan padamu. Setuju?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here