Kabar duka kembali terdengar dari Hollywood. Setelah menghilang semenjak hari Rabu yang lalu di Danau Piru, Ventura, tubuh Naya Rivera telah ditemukan tak bernyawa enam hari kemudian.
Bagi yang belum mengenal Naya Rivera, ia adalah aktris cantik yang memerankan Santana Lopez di film serial Glee yang sangat populer di tahun 2009.
Naya Rivera sendiri adalah pemeran film Glee ketiga yang tutup usia di usia sangat muda, setelah sebelumnya Cory Monteith meninggal di tahun 2013 karena penyalahgunaan narkotika dan alkohol, serta Mark Salling yang bunuh diri di tahun 2018 setelah terlibat dalam pornografi anak.
Artis cantik ini baru berusia 33 tahun dan meninggalkan seorang putra tampan berusia 4 tahun. Di balik berita kematiannya yang tragis setelah menghilang selama enam hari, terdapat kisah yang menggetarkan hati.
1. Meninggal setelah menyelamatkan sang anak: kasih ibu yang tak mengenal batas
Seperti dikisahkan oleh sang putra yang ditemukan terapung sendirian di atas perahunya oleh petugas yang menyewakan perahu, karena Rivera tak kunjung mengembalikan perahu setelah jam sewa mereka lewat lama.
Pada hari itu Rivera mengajak putra tunggalnya yang bernama Josey Dorsey berlibur di danau Piru. Ia bahkan sempat mengirimkan foto Josey ke keluarga sebelum kejadian nahas itu terjadi. Akhirnya foto inilah yang dijadikan petunjuk bagi petugas untuk menemukan dimana kira-kira lokasi terakhir Rivera.
Josey bercerita bagaimana ia dan Rivera berenang di beberapa titik danau tersebut, dan ia menggambarkan bagaimana ibunya membantu ia untuk kembali ke atas perahu dengan mendorongnya dari belakang. Karena bantuan sang ibu ia selamat, namun sang ibu tak memiliki kekuatan untuk menyelamatkan dirinya sendiri. Josey mengisahkan bagaimana ia menoleh ke belakang dan melihat ibunya menghilang ke dalam air.
Jika Anda membuka media sosial Naya Rivera, Anda dapat melihat bagaimana ia sangat mencintai putra tunggalnya. Postingan terakhirnya di Instagram, ia mengunggah fotonya bersama sang putra dan memberi caption “Just The Two of Us” bagai sebuah pertanda bagaimana ia rela melakukan apa saja demi anaknya dan bagaimana putra tunggalnya ini tetap menjadi prioritas dalam hidupnya, sekalipun itu berarti ia harus kehilangan nyawanya.
Jika Anda seorang Ibu, saya yakin Anda akan melakukan hal yang sama demi anak-anak Anda. Seorang Ibu mencintai anak-anaknya melebihi ia mengasihi dirinya sendiri.
Jika Anda seorang anak, kasihilah dan hormatilah Ibumu. Karena tak terbatas kasih seorang Ibu dan tak akan lekang oleh waktu. Ia yang tak berharap Anda membalas, walaupun mungkin tak akan pernah cukup kita membalas cinta kasih dan perjuangan dari seorang Ibu.