Semua bermula dari percakapan siang itu dengan seorang teman di kedai kopi. Kami bercerita banyak hal, dari hal remeh sampai persoalan serius, seperti kondisi bangsa ini dan apa yang bisa kami lakukan untuk orang-orang di sekitar kami.

Kami memang sudah lama tidak bertemu. Tidak heran, begitu banyak hal yang bisa jadi bahan pembicaraan. Meskipun demikian, bukan hal-hal penting nan serius itu yang menarik perhatianku. Aku justru tertarik dengan ceritanya mengenai satu hal ini.

Temanku bercerita, dia sengaja menyempatkan diri datang ke kota untuk bertemu dengan teman-teman semasa kuliahnya dulu. Karena begitu antusiasnya, dia bahkan bisa menghabiskan waktu hingga subuh, bercakap-cakap dan bersenda gurau dengan teman-teman itu.

Temanku tinggal di kampung. Perjalanan dari kampung tempat tinggalnya ke kota memakan waktu hampir seharian, kira-kira 15 jam jauhnya jika ditempuh dengan bus.

Sebuah pengorbanan yang tidak main-main, bukan?

“Merawat pertemanan,” tutupnya, perempuan muda teman bicaraku.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here