Walau menyimpan permasalahan pribadi yang pedih, selama bekerja Mbak Ina tidak pernah memasang wajah muram atau muka jutek. Ia selalu tampak ceria dan gembira. Meskipun pekerjaannya melelahkan dan tugas-tugasnya seakan tidak pernah berakhir, Mbak Ina tidak pernah lupa menyapa jika berpapasan, kadang bahkan sapaannya disertai bonus tawa renyah.

Hampir setiap hari Mbak Ina mem-posting foto-foto bersama teman-temannya dengan pose dan ekspresi yang lucu-lucu. Tidak lupa ditulisnya caption berisi kalimat-kalimat positif yang menggugah semangat.

Luar biasa, bukan?

Mbak Ina juga suka bernyanyi. Ia biasa melakukan pekerjaannya sambil bernyanyi. Saya mendengar dan memperhatikan lagu-lagu yang ia nyanyikan. Dari pilihan lagunya, tidak sulit untuk menyimpulkan, Mbak Ina menikmati apa yang ia lakukan.

Baca Juga: Karena Bekerja Bukan Cuma Perkara Hasilnya Berapa

Mbak Ina seakan menyodorkan cermin kepada saya untuk berkaca.

Betapa terlalu sering saya mengeluh capek dan lelah bekerja. Betapa seringnya saya memasang wajah kusut dan lunglai. Betapa seringnya saya lupa menyapa kolega, apalagi tertawa bersama di tempat kerja.

Saya mengerti, tidak semua orang beruntung memiliki dan menikmati pekerjaan tanpa perlu banyak usaha. Saya juga bisa memahami beratnya perjuangan mereka yang bekerja di bidang yang jauh berbeda dengan passion-nya. Merasa terjebak di pekerjaan yang ‘salah’.

Akan tetapi, dari Mbak Ina saya belajar,

terkadang bekerja itu sesederhana melakukan apa yang harus dilakukan dengan baik saja.

Ada kalanya soal-soal seperti passion dan pencapaian hanya menambah kerumitan yang tidak diperlukan. Kadangkala yang diperlukan hanya sikap hati yang penuh syukur.

Menikmati pekerjaan adalah salah satu bentuk syukur Mbak Ina. Walaupun banyak masalah hidup yang dihadapi, kebutuhan rumah tangga setidaknya masih bisa ia cukupi.

Baca Juga: Tidak Miskin, tapi kok Rasanya Kurang, ya? 3 Hal Ini Dapat Membantu saat Kita Merasa Kekurangan

Menikmati pekerjaan adalah sebuah seni.

Sebuah kemampuan yang perlu dilatih dan diasah untuk selalu disempurnakan.

Mari berlatih menikmati perkerjaan kita.

Secara materi mungkin tidak menambah penghasilan (secara langsung), tetapi semangat, senyum, dan kebahagiaan di tempat kerja setiap hari setidaknya akan mengurangi garis-garis kerut, membuat kita tampak awet muda, dan siapa tahu, menjadi berkat bagi yang melihat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here