Siapa tak kenal Awkarin?

Selebgram yang satu ini dulu begitu populer karena keberaniannya menampilkan gaya pacaran yang ‘berani’ di medsos. Dalam sekejap, followers-nya mencapai jutaan. Tentu saja ada imbas ekonominya. Karin Novilda, demikian nama aslinya, mendapatkan bayaran yang lumayan untuk meng-endorse produk maupun jasa.

Setelah pengikutnya mencapai 3,8 juta tiba-tiba saja dia mengumumkan ‘resign’ alias mundur dari Instagram. Kabar berikutnya cukup mengejutkan bagi para pengikutnya. Awkarin ‘menjual’ akun IG-nya kepada The New Awkarin.

“Aku menjual IG-ku kepada diriku yang baru,” ujarnya.

 

Seperti apa sih Awkarin yang baru?

Di dalam videonya, Karin menegaskan identitas barunya yang anti-drama dan memilih untuk berbagi kebahagiaan.

“Aku hanya akan menggunakan medsosku untuk hal-hal yang  positif. Aku hanya akan menebarkan kebahagiaan, positivity, dan membantu orang-orang yang membutuhkan,” tambahnya di dalam video berjudul ‘I Quit Instagram’.

 

Photo credit: Instagram @awkarin

 

Bukankah menjual akun IG kepada dirinya sendiri sebenarnya merupakan drama juga?

Apakah ini sekadar gimmick untuk mendongkrak kembali popularitasnya? Bukankah hoax sedang laris manis dipakai untuk berbagai tujuan termasuk menyingkirkan lawan politik dan mendongkrak elektabilitas kelompok sendiri? Apakah itu atas bisikan manajemennya agar nama Awkarin tidak tenggelam.

Lalu, apa yang bisa kita harapkan dari The New Karin?

Seperti apa sih Awkarin yang baru? Lalu, apa yang bisa kita harapkan dari The New Karin? Share on X

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here