Persis hari ini tanggal 2 Mei 2020, Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Mengapa demikian? Karena persis pada tanggal 2 Mei kita mengenang kembali hari kelahiran bapak pelopor pendidikan yaitu Ki Hajar Dewantara.

Ada satu kalimat yang sangat terkenal yang diucapkan oleh Beliau, yang menjadi pedoman dalam dunia pendidikan: “Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani.” Yang bila diartikan berbunyi, “Yang di depan memberikan contoh, yang di tengah memberi semangat, dan yang di belakang memberi dorongan.”

Dalam situasi pandemi karena virus COVID-19 ini, saya ingin mengajak Anda dan mungkin juga para pemilik sekolah untuk kembali menilik makna dari kalimat Beliau ini. Mengapa hal ini sangat penting dalam pendidikan seorang anak?

Ing Ngarsa Sung Tuladha

Yang di depan haruslah memberi contoh yang baik. Saya merenungkan dalam-dalam makna kalimat ini. Pikiran saya terbagi menjadi dua. Apakah yang dimaksud adalah orang tua yang normalnya menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak yang wajib memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari. Ataukah yang dimaksud adalah guru yang memang dalam arti sebenarnya, yang selalu berada di depan kelas untuk mengajari anak-anak ketika berada di sekolah.

Dalam situasi pandemi seperti ini, orang tua akhirnya memegang dua peranan penting tersebut. Selain memberikan contoh dalam kehidupan sehari-hari, orang tua juga harus mengajar anak-anak agar mereka jangan sampai ketinggalan mata pelajaran di kelasnya.

Akibat situasi pandemi ini, orang tua menjadi paham betapa sulitnya menjadi guru yang berjuang demi masa depan anak muridnya. Jangankan orang tua yang memiliki anak-anak usia sekolah menengah atau sekolah menengah ke atas. Bahkan saya yang memiliki anak yang masih berusia 5 tahun saja mengalami kesulitan ketika mengajar anak untuk sekadar baca tulis.

Di lain sisi, saya menyadari orang tua memang tak memiliki sarana yang dimiliki oleh para guru ketika mengajar. Orang tua dengan segala keterbatasannya kini harus terpaksa menjadi “guru” bagi anak di rumah.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here