Sebuah drama Korea terbaru yang berjudul My ID is Gangnam Beauty membuat saya bertanya-tanya dalam hati:
Jika inner beauty saja memang cukup untuk seorang perempuan, mengapa masih banyak perempuan yang melakukan plastic surgery?

Merasa buruk rupa sejak lahir dan sering dijadikan bahan olokan oleh teman-temannya, membuat Kang Mi Rae akhirnya menjalani operasi plastik yang merombak total wajahnya dari ‘buruk’ menjadi ‘cantik’. Padahal, Kang Mi Rae bukan gadis yang tidak memiliki kelebihan. Ia memiliki kecerdasan luar biasa yang membuatnya menjadi juara bertahan di kelasnya. Namun, rupanya itu saja tak cukup untuk membuatnya merasa dihargai oleh teman-temannya. Ia merasa tak diterima di dunia ‘orang-orang cantik’ ini.
Kehidupannya berubah total semenjak ia melakukan operasi plastik. Semua orang kini melihatnya dengan tatapan berbeda dan memberikan perlakuan berbeda.
Kembali lagi pada pertanyaan saya di atas,
apakah benar kecantikan fisik itu tidak penting?
Baca Juga: Syantik Mana: Veronica Tan atau ‘Calon’ Istri Ahok Bripda PND? Cantik Sejati, Ini!
Saya memiliki banyak teman pria, dan setiap saya menanyakan pada mereka tipe perempuan seperti apa yang mereka suka, pasti jawaban pertama adalah yang cantik. Selanjutnya? Ya, baik, cinta Tuhan, sayang keluarga, dan sebagainya dan sebagainya. Ini berarti kecantikan fisik masih menjadi patokan bagi seorang perempuan untuk ‘diterima’ dalam masyarakat kita, disadari maupun tidak.
Sewaktu kecil, saya kurang lebih memiliki masa lalu yang sama dengan Kang Mi Rae. Rambut saya dipotong super pendek. Karena Mama saya menyukai gaya rambut Lady Diana, maka sewaktu SD rambut saya selalu dipotong menyerupai rambut Lady Diana. Selain itu, saya seorang kutu buku. Saya baru menyadarinya ketika baru-baru ini bergabung dengan grup WhatsApp Reuni SD.
Tidak satu pun mengingat wajah saya. Mereka mengingat saya sebagai, “Oh, kamu Fella yang pintar itu, kan?”
Kenyataannya, ketika Anda memiliki penampilan yang biasa saja dan kurang menarik, orang-orang cenderung dengan mudah melupakan Anda.
Dari pengalaman ini, saya sedikit banyak dapat memahami alasan mengapa banyak orang yang menginginkan penampilan yang lebih baik dengan menjalani operasi plastik.